HYPEVOX – Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering kali tak menyadari bahwa makanan dan minuman yang kita konsumsi dapat berdampak langsung pada kesehatan otak kita. Ternyata, beberapa makanan dan minuman yang terlihat biasa saja bisa menyusup ke dalam rutinitas kita dan merusak fungsi kognitif. Mari kita ulas lima makanan dan minuman yang sebaiknya kamu waspadai di bawah ini!
1. Makanan Olahan
Makanan olahan sepertinya sudah jadi sahabat akrab kita, tapi siap-siap deh, karena mereka bisa menjadi musuh diam-diam bagi kesehatan otak! Menurut penelitian terbaru, asupan makanan yang tinggi proses olahan dapat meningkatkan risiko demensia hingga 25%. Jadi, jika biasanya kamu mengandalkan cemilan instan, cobalah untuk menggantinya dengan makanan segar yang lebih bermanfaat.
2. Gula Berlebih
Gulanya enak sih, tapi kalau kebanyakan, bisa jadi bumerang buat otakmu. Kami tahu, di zaman yang serba manis ini, sulit untuk menghindari makanan dan minuman manis. Namun, konsumsi gula berlebihan diketahui dapat meningkatkan risiko diabetes, obesitas, dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang turut memengaruhi kesehatan otak. Mending pilih camilan sehat yang rendah gula, ya!
3. Minuman Berenergi
Kebutuhan energi bisa bikin kita tergoda untuk menenggak minuman berenergi di waktu siang. Namun, hati-hati, karena kebanyakan kafein dan gula dalam minuman ini bisa bikin fungsi kognitifmu terganggu. Persoalan ini bisa serius loh, bahkan bisa meningkatkan risiko cedera otak. Sekali-sekali sih boleh, tapi jangan sampai jadi kebiasaan, ya!
4. Makanan Tinggi Lemak Jenuh
Makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi mungkin enak di lidah, tetapi jelek untuk kesehatan otak! Konsumsi berlebihan makanan jenis ini bisa merusak pembuluh darah di otak. Cobalah untuk memilih sumber lemak sehat seperti minyak zaitun atau alpukat agar otakmu tetap berfungsi dengan optimal.
5. Minuman Berwarna dan Pemanis Buatan
Sering kali kita melihat minuman berwarna cerah dan menggoda, namun jangan terbawa suasana. Minuman ini biasanya mengandung banyak pewarna dan pemanis buatan yang tidak baik untuk tubuh, termasuk otak. Terlalu banyak mengonsumsi minuman ini dapat mengganggu keseimbangan fungsi saraf dan meningkatkan risiko gangguan kesehatan.
