Penjelasan PT BYD Motor Indonesia Terhadap Penutupan Dealer di Shandong

Share
  • 4 Juni 2025

HYPEVOX – PT BYD Motor Indonesia telah memberikan penjelasan mengenai penutupan 20 dealer mereka yang berlokasi di Shandong, China. Keputusan itu disebabkan oleh krisis keuangan yang menimpa salah satu partner dealer mereka.

Luther Panjaitan selaku Kepala Hubungan Publik dan Pemerintah PT BYD Motor Indonesia menjelaskan bahwa penutupan ini murni disebabkan oleh masalah finansial internal yang tidak berpengaruh pada kinerja BYD secara keseluruhan.

Alasan di Balik Penutupan Dealer

Penutupan 20 dealer di Shandong dikaitkan dengan kondisi keuangan yang dialami oleh Shandong Qiancheng Holdings Co, yang merupakan mitra BYD di wilayah tersebut.

Luther menekankan bahwa insiden ini tidak mencerminkan kinerja keseluruhan BYD di pasar otomotif.

Kinerja BYD di Pasar

Meskipun ada penutupan dealer, BYD melaporkan penjualan yang positif. Pada bulan Mei 2025, mereka mencatat penjualan global mencapai 382.476 unit, dengan kenaikan 0,63 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Dari segi year-on-year, penjualan juga meningkat sebesar 15,27 persen, menandakan bahwa penutupan dealer tidak berdampak signifikan terhadap kinerja perusahaan.

Pandangan Ke Depan

Luther juga menyoroti bahwa situasi keuangan yang dialami mitra mereka tidak seharusnya menjadi acuan untuk menilai BYD secara keseluruhan. Perusahaan berkomitmen untuk terus berkembang dan memperluas jangkauan pasar di tengah persaingan yang ketat.

Dengan penjualan yang terus meningkat, BYD optimis bahwa mereka dapat terus memperluas jaringan dealer global mereka.