Marc Marquez Alami Dua Kecelakaan di MotoGP Belanda, Tetap Menjadi Tercepat

Share
  • 28 Juni 2025

HYPEVOX – Marc Marquez mengalami dua kecelakaan dalam sesi latihan MotoGP Belanda 2025 di Sirkuit Assen. Meski mengalami cedera dan harus menjalani proses jahit, Marquez tetap mencatat waktu tercepat.

Pebalap asal Spanyol ini unggul 0,313 detik dari pesaing terdekatnya, Maverick Vinales. Marquez menunjukkan semangat yang tinggi meskipun harus berhadapan dengan banyak tantangan di sesi latihan.

Kecelakaan Pertama di Sesi Latihan

Di hari pertama MotoGP Belanda, Marquez terjatuh saat sesi latihan bebas pertama di tikungan 15. Kecelakaan ini menyebabkan Marquez terlempar dari motornya dan terseret ke gravel.

Meskipun mengalami cedera pada tangan kiri dan sikunya, Marquez memilih untuk tetap melanjutkan sesi latihan dan berhasil mencatat waktu tercepat. Dia mengungguli Maverick Vinales yang menempati posisi kedua.

Marquez menunjukkan semangat yang luar biasa, tidak membiarkan hasil buruk tersebut menghalangi tekadnya untuk berkompetisi.

Kecelakaan Kedua dan Penanganan Medis

Kecelakaan kedua menimpa Marquez di tikungan tujuh, di mana ia kembali terjatuh dan terseret dengan wajah menghadap aspal. Insiden ini memaksanya untuk menjalani pemeriksaan medis di pusat medis sirkuit.

Meskipun merasakan sakit yang signifikan, Marquez tetap optimis. Ia mengatakan, “Bagian terbaiknya adalah semuanya cuma memar-memar saja,” menunjukkan semangat juang yang tak padam.

Namun, rasa khawatir tetap ada. “Pada pagi ini, tanganku benar-benar mati rasa, itulah mengapa aku merasa sedikit takut. Ini adalah hasil benturan ke saraf di dekat siku kiri,” paparnya.

Persiapan Menuju Kualifikasi

Marquez mendapatkan perawatan untuk cidera di dagu akibat kecelakaan tersebut, namun ia tidak meragukan kemampuannya untuk bersaing. “Mereka menjahit daguku, tapi mereka tidak menghitungnya ke klasemen,” candanya.

Slot keenam yang diraihnya di sesi latihan bebas membuatnya lolos ke kualifikasi Q2. Marquez kini membidik pole position ketujuhnya di sepuluh seri pertama musim berjalan.

Sambil mempersiapkan diri, Marquez juga menganalisis berbagai faktor yang menyebabkan kecelakaan, seperti suhu ban yang rendah yang ia yakini menjadi salah satu penyebab.