Kenaikan PPN Jadi 12 Persen Per 1 Januari 2025, Tapi Hanya Barang Ini yang Kena Beban!

Share

Hypevox – Presiden Prabowo Subianto baru saja menerima perwakilan pimpinan DPR RI di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (5/12/2024). Apa yang mereka bahas? Kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) jadi 12 persen yang bakal berlaku mulai 1 Januari 2025! Tapi tenang dulu, nggak semua barang bakal kena pajak ini. Yuk, kita bahas detailnya!

PPN 12 Persen, Tapi Selektif Banget!
Menurut Ketua Komisi XI DPR RI, Mukhamad Misbakhun, kebijakan PPN 12 persen bakal diterapkan secara selektif. Barang pokok, jasa pendidikan, jasa kesehatan, perbankan, dan pelayanan umum tetap aman alias bebas dari PPN. Jadi, nggak usah khawatir kalau cuma beli kebutuhan sehari-hari.

“PPN akan tetap berjalan sesuai jadwal di undang-undang, yaitu 1 Januari 2025. Tapi hanya berlaku untuk barang mewah, baik itu produk dalam negeri maupun impor,” ujar Misbakhun.

Struktur PPN Beragam? Siap-Siap Nunggu Kajian!
Misbakhun juga bilang kalau pemerintah lagi nge-plan struktur PPN yang nggak seragam. Tapi tenang, kebijakan ini masih dalam kajian mendalam. “Masyarakat nggak perlu khawatir karena barang pokok, jasa pendidikan, jasa kesehatan, dan pelayanan umum tetap nggak kena PPN,” tambahnya.

Kebutuhan Pokok Bebas PPN, Tapi Ada Harapan untuk Turun Lagi
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, membawa kabar baik lainnya. Presiden Prabowo ternyata masih membuka peluang untuk menurunkan tarif PPN pada kebutuhan pokok. “Pak Presiden bakal minta Menteri Keuangan dan beberapa menteri untuk rapat membahas usulan ini,” kata Dasco.

Budaya Baru: Pemerintah Tanggap Aspirasi
Hal menarik lainnya datang dari Mensesneg Prasetyo Hadi. Ia bilang, dialog cepat antara pemerintah dan DPR ini jadi budaya baru di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo. “Proses seperti ini menunjukkan bahwa masukan dari masyarakat atau DPR bakal langsung direspons dengan cepat,” jelasnya.

Kesimpulan: Tenang, Barang Sehari-Hari Aman!
Jadi, meski PPN naik jadi 12 persen, nggak usah panik. Barang pokok, layanan kesehatan, pendidikan, dan perbankan tetap bebas dari PPN. Fokusnya cuma barang mewah, jadi kalau kamu nggak sering belanja barang mahal, nggak bakal kerasa. Stay chill, guys!