HYPEVOX – Calon mobil baru BYD, Seagull, semakin dekat untuk hadir di pasar otomotif Indonesia. Mobil hatchback ini diharapkan memberikan warna baru untuk industri otomotif di Tanah Air.
Dengan memperkenalkan siluetnya melalui media sosial, BYD Indonesia telah sukses membangkitkan perhatian publik terkait kehadiran model terbaru ini.
Siluet BYD Seagull Muncul di Media Sosial
BYD Indonesia secara aktif mengungkapkan informasi mengenai calon mobil hatchback mereka melalui akun Instagram resmi. Dalam unggahan pertama, terlihat siluet kendaraan dengan warna kuning keemasan yang diyakini sebagai BYD Seagull.
Postingan tersebut mengajak para pengikut untuk memilih warna favorit yang bisa mencerminkan karakter dari mobil ini, dengan opsi warna seperti kuning keemasan, silver, dan abu-abu tua. Hal ini menunjukkan bahwa BYD ingin melibatkan publik dalam proses peluncuran mobil mereka.
Respons Positif dari Publik dan Informasi Pemesanan
Setelah memperkenalkan siluet, BYD melanjutkan interaksi dengan publik dengan bertanya, ‘Bisa tebak apa yang selanjutnya?’ Unggahan ini dengan cepat disambut oleh warganet yang beramai-amai menebak bahwa inilah BYD Seagull.
Antusiasme ini juga terlihat ketika beberapa warganet menyebutkan model lain, seperti BYD Atto 1, yang menunjukkan betapa tingginya harapan masyarakat terhadap kehadiran mobil ini. Respon positif dari publik adalah sinyal kuat bahwa BYD Seagull sangat dinantikan.
Spesifikasi dan Harga BYD Seagull di Pasar Indonesia
BYD Seagull diharapkan dapat melengkapi lineup model BYD yang sudah ada di Indonesia. Kendaraan ini diprediksi akan dijual dengan harga mulai Rp 200 juta, menjadikannya opsi terjangkau dibandingkan model-model sebelumnya.
Salah satu tenaga penjual BYD yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa pesanan untuk Seagull sudah bisa dilakukan. Dengan uang muka Rp 20 juta, konsumen bisa melakukan pra-pemesanan.
Mobil ini dilengkapi dengan motor Permanent Magnet Synchronous yang mampu menghasilkan tenaga 75 PS (sekitar 73,9 dk) dan torsi 135 Nm. Selain itu, Seagull juga ditopang oleh baterai 30 kWh yang menjanjikan jangkauan hingga 300 km, atau varian 38 kWh untuk jangkauan 405 km.