HYPEVOX – Pertama-tama, mari kita pahami bahwa kesehatan mental dan fisik kita itu berbeda, meskipun sering disalahartikan sebagai hal yang sama.
Terkadang orang berpikir bahwa jika mereka terlihat bugar secara fisik, itu berarti mental mereka juga baik-baik saja. Namun, kenyataannya, kesehatan mental juga perlu diperhatikan secara serius.
Bayangkan, kita punya otak yang capek karena terlalu banyak menatap layar. Ini yang sering disebut sebagai brain rot.
Apa Itu Brain Rot?
Brain rot terjadi ketika otak kita merasa kelelahan akibat beban informasi yang berlebihan, terutama dari konten digital dan media sosial.
Jika kamu merasa cepat lelah setelah scroll TikTok atau Instagram berjam-jam, kamu mungkin sedang mengalami brain rot. Meskipun tidak terlihat, kondisi ini bisa berdampak besar pada kesehatan mental.
Otak kita juga butuh istirahat, dan jika tidak, proses berpikir kita pun bisa terganggu.
Kenali Tanda-Tanda Kesehatan Mental yang Kurang Baik
Terdapat banyak tanda yang menunjukkan bahwa kesehatan mental kita mungkin tidak dalam kondisi terbaiknya. Salah satunya adalah perubahan suasana hati yang ekstrem atau kelelahan yang terus menerus.
Bila kamu merasa kelelahan yang tak kunjung hilang atau sulit tidur, hindari mengabaikannya. Ini bisa jadi sinyal untuk yang lebih serius.
Dari situ, penting untuk mampu mengenali kapan saatnya untuk mencari bantuan atau berbicara dengan seseorang yang bisa diandalkan.
Monitoring Kesehatan Mental Sejak Dini
Kesehatan mental tidak hanya berkaitan dengan bagaimana perasaanmu sekarang, tetapi juga bagaimana cara kamu beradaptasi dan mengatasi tekanan.
Salah satu cara untuk lebih memahami keadaan mentalmu adalah dengan mencatat perasaan setiap hari dalam jurnal.
Praktik mindfulness, seperti meditasi atau yoga, juga bisa menjadi salah satu cara efektif untuk menjaga kesehatan mental.
Zodiak tertentu, seperti Cancer dan Virgo, sangat peduli dengan kesehatan mental dan seringkali menerapkan praktik tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Batasan Antara Kesehatan Mental dan Fisik
Sering kali, lelaki merasa harus menjadi yang paling kuat dan terkadang mengabaikan sinyal dari tubuh dan pikiran mereka.
Misalnya, ketika seorang pria merasa tidak berenergi atau sering bad mood, alih-alih mencari bantuan, dia bisa saja berusaha untuk lebih keras lagi, padahal itu bukan solusi yang tepat.
Membedakan antara keletihan fisik dan mental adalah langkah awal yang penting untuk menjaga kesehatan secara menyeluruh.
Kapan Harus Mencari Bantuan?
Nah, jika kamu sudah mulai merasakan adanya gangguan dalam ikhwal kesehatan mental, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Ini bisa berarti berbicara dengan teman, keluarga, atau bahkan psikolog.
Kesehatan mental harus menjadi prioritas, dan mencari bantuan adalah tanda bahwa kamu berusaha untuk lebih baik.
Harap diingat, mencintai diri sendiri termasuk di dalamnya merawat mentalmu, sama seperti merawat tubuh yang bugar.
